Hai… Hai… Saya mau mengajak teman-teman pembaca dengan pembahasan yang agak berat dulu nih. Setuju kan? Kenapa saya bilang pembahasan ini be...
Hai… Hai… Saya mau mengajak teman-teman pembaca dengan pembahasan yang agak berat dulu nih. Setuju kan? Kenapa saya bilang pembahasan ini berat? Karena pasti nya akan ada pro dan kontra gak kayak ngebahas matematika yang sudah pasti 1+1 = 2 pasti gak akan didebat lagi kan? Walau pun sebenarnya kalau diajak bahas algoritma ya saya puyeng juga dan ujungnya pasti debat. Xixi 😀
Pembahasan beratnya apa sih? Ini loh mak, tentang fashion… Bagi saya yang awam ngomongin fashion pasti banyak perdebatan apalagi nama saya “Raisa” kelihatannya sok ngartis banget ya ngomongin fashion. Aku justru oRaiso bahas begituan! Kok nyambung kesana ya? Hahaha
Jadi begini… Kalau lihat judulnya aku mau bahas dan berbicara tentang etika dalam dunia fashion yang ternyata etika disini bukan melulu membahas gaya apa yang kita kenakan saat ini akan tetapi etika yang disinggung disini adalah bagaimana cara kita mengapresiasi sebuah busana. Kalau emak-emak pasti diapresiasi sekali ya yang namanya baju. Hihihi
Sesi Pertama Obrolan Berat
Pernah kah terlintas dalam benak kita berapa banyak proses yang harus dilewati dalam sebuah distribusi pakaian mulai dari penanaman pohon kapas oleh petani lalu dipintal hingga menjadi benang setelah itu diproduksi perusahaan textile kemudian menjadi kain. Berapa lama kira-kira proses pewarnaan kain tersebut hingga akhirnya jatuh ke tangan para designer hingga penjahit dan akhirnya menjadi sebuah wujud pakaian yang cantik? Kebanyakan orang tidak sadar akan hal ini, karena…
yang menjadi sorotan saat ini hanya sebuah brand fashion atau nama designer nya saja
Jika memerhatikan jalan distribusi ini pernah kah terpikirkan oleh kita apakah dengan proses yang cukup panjang tadi terdapat kesejahteraan bagi setiap elemen yang berperan untuk sebuah pakaian? Atau pernah kah kita memikirkan dampak bagi lingkungan? Sudah kah pabrik textile itu memerhatikan buangan limbah serta mengurangi limbah nya yang akan merusak alam? Termasuk salah satunya menyejahterakan pihak-pihak yang berkontribusi dengan menggunakan bahan kain serta material dari pengrajin lokal? Disini lah saatnya etika fashion perlu diwujudkan agar tercipta manfaat yang menyeluruh tidak hanya untuk pengguna tapi juga melingkupi para petani, buruh garment hingga alam. Ini lah yang dimaksud dari etika fashion tersebut 🙂
Kelihatannya memang ribet dan idealis sekali ya? Ya… memang sih tapi kalau untuk kebaikan kenapa etika ini tidak dilakukan oleh kita sebagai salah satu penghargaan dan jalan untuk memajukan kesejahteraan untuk Negara kita. Mulia kan maksudnya? Minimal ya itu tadi dengan membeli produk dari pengrajin lokal kita sudah turut mewujudkan etika fashion tersebut. Dan alhamdulillah saat ini para designer Indonesia sudah melek atas hal ini 🙂
Lain lagi jika kita membahas tentang trend fashion yang happening di Indonesia khususnya untuk hijab dan baju muslim terbaru memang tiada habisnya. Para designer muda dengan kreativitas nya merancang mode-mode busana yang ternyata banyak diminati para muslim hingga ke kancah dunia, sangat membanggakan bukan? Salah satu kabar baik nya adalah tak sedikit perancang busana muslim kini bisa melangkah hingga diundang ke event ternama seperti New York Fashion Week adalah prestasi luar biasa. Ini adalah cara sekaligus kesempatan untuk mengenalkan pada dunia tentang etika berbusana untuk para muslim. Ada kesempatan juga untuk berdakwah dengan memperlihatkan keeleganan seorang muslim dalam berbusana 🙂
Bagaimana? Mau lanjut sesi ke-dua pembahasan berat nya? Hehe… Sepertinya cukup aja ya 😀
Ceritanya kenapa sih saya ujug-ujug bahas soal fashion? Nah ini dia sih sebenarnya asal-usulnya… Jadi hari sabtu yang lalu saya mendengar pembahasan tentang “etika dalam berbusana” tapi saya kepikiran nya luas banget tentang etika itu sendiri sampe muncul lah bahasan berat diatas 🙂
Menurut saya apa pun memang harus punya etika dan saking inginnya menerapkan etika itu ada salah satu karya bangsa yang berfokus di bidang usaha fashion yang melabeli produknya dengan brand Ethica. Yuk kita kenalan dulu apa sih Ethica versi ini 🙂
Raisa Hakim wearing Arlisa 12 Tosca by Ethica Dipadukan dengan outer bahan jeans milik sendiri |
Dengan mengangkat tiga kategori busana yang dikemas dengan style serta ciri khas berbeda ethica memenuhi kebutuhan berbusana muslim yang nyaman dalam setiap moment nya. Tiga kategori tersebut adalah Ethica Style, Kagumi Style, dan Ohya Style.
Ethica Style
Untuk ethica style ini kita disuguhkan dengan gaya busana yang full colour dengan bahan yang nyaman dan adem bertujuan agar saat menggunakan gaya busana yang penuh keceriaan ini bisa memberi aura positif juga bagi ethica lovers seperti yang saya kenakan diatas ya. Cocok banget digunakan sehari-hari 🙂
Kagumi Style
Berbeda dengan kagumi style, menyuguhkan gaya yang mewah serta menggunakan bahan berkualitas tinggi membuat penampilan ethica lovers menjadi lebih elegan ini cocok digunakan jika akan menghadiri sebuah acara formal seperti menyambut suami pulang. Formal banget kaaan? Hihi
Ohya Style
Raisa Hakim wearing Pashmina Ohya by Ethica Photo by keponih |
Tidak hanya busana tetapi Ethica juga melengkapi kebutuhan berbusana muslim lainnya seperti jilbab loh, salah satunya pashmina yang saya kenakan ini dari Ohya by Ethica. Ohya style menghadirkan gaya yang cassual tapi juga tetap stylish dan cocok digunakan dalam event formal atau pun untuk sehari-hari seperti aktivitas ke kampus atau kembali menyambut suami pulang. Hehe… Bahas ini lagi deh ya 😀
Sampai saat ini yang saya rasakan ketika menggunakan produk Ethica itu nyaman sekali. Pashmina nya juga mudah dikenakan langsung pas aja adem dan gampang dibentuk 🙂
Ceritanya lagi nawarin product ethica dan aku happy banget 😀 photo by keponih |
Kabar baiknya Ethica memberi peluang dan kesempatan untuk siapa saja yang ingin memiliki bisnis fashion tanpa harus repot memproduksi karena ada ada sistem keagenan jadi siapa pun kamu meski sibuk sekaligus berkesempatan juga untuk berbisnis dan membuka toko online busana muslim 🙂
Gak mau ketinggalan update tren fashion muslim 2017 kan? Tahun baru sebentar lagi loh, gak ada salah nya dong intip-intip ada apa saja yang cocok untuk gaya busana kamu di Ethica 🙂
Filosofi nya ethica memang keren ya, dan saya harap ethica selalu concern pada etika fashion yang benar-benar menyeluruh.
COMMENTS